Pernah demam dan merasa nyeri saat menelan? Mungkin saja anda menderita radang tonsils atau amandel. Tapi jangan langsung ingin dibuang (operasi), sebab amandel berguna pula.
Amandel ( tonsils ) adalah sepasang benda yang bergelantungan di ujung rongga mulut dan bergetar saat berteriak keras,amandel ini berkesan tidak bermanfaat. Tetapi sesungguhnya amandel ( tonsils ) banyak berguna terutama pada tahap-tahap awal kehidupan seorang manusia. Amandel atau tonsil berguna untuk melawan infeksi selaput lendir nasofaring di belakang rongga hidung dari udara sebelum masuk ke saluran nafas bagian bawah.
Produksi Antibodi
Amandel atau tonsils juga memproduksi antibodi yang berperan dalam produksi immunoglobin A. dan amandel juga membuat jaringan lokal tahan terhadap serangan kuman penyakit. Jadi, Amandel adalah benteng pertahanan terdepan untuk melawan kuman dan penyakit yang masuk lewat pernafasan dan pencernaan. Namun benteng ini bersifat hanya sementara sampai anak berusia 8 tahun. Setelah itu sistem imunitas lebih banyak diproduksi oleh hati dan kelenjar getah bening (limpa). Setelah itu amandel hanyalah ‘barang’ yang tak berguna.
Tonsils atau amandel berada di tengah struktur telinga, hidung dan tenggorokan. Sebenarnya ia terdiri dari tiga pasang, yaitu tonsils faringealis, yang terletak di dinding belakang saluran nafas bagian atas (faring) dan di belakang hidung. Lalu ada tonsils palatina, yang terletak di sisi kiri dan kanan pada lengkungan antara anak lidah dan dasar mulut. Terakhir, tonsils lingualis (lidah) yang terletak di permukaan atas pangkal lidah.
Biasanya, anak-anak sering menderita sakit amandel. Sakit ini bisa datang karena benteng pertahanan dini sebelum sistem imunitas lainnya berkembang--pada anak-anak adalah amandel. Karena amandel juga bisa diserang kuman maka tubuh anak akan bereaksi. Sementara sakit amandel terbagi menjadi dua yakni, radang tonsils-Adenoids akut (mendadak) dan radang tonsils-Adenoids kronis (menahun)
Meski sepertinya berbeda, tonsils dan Adenoids sebenarnya satu yaitu amandel. Sejak bayi, dalam keadaan normal, amandel terus membesar hingga anak berumur 5-6 tahun. tonsils bisa dengan mudah terlihat bila anak membuka mulutnya lebar-lebar. Sementara Adenoids terletak pada dinding belakang tengah nasofaring yang di kanan dan kirinya. Adenoids terus membesar hingga anak berumur 3-4 tahun. Setelah itu ia akan mengecil dan akhirnya hilang sama sekali pada umur 12-13 tahun.
Penyebab radang tonsils-Adenoids adalah Sejenis bakteri berbentuk kokus. Ini terjadi lebih pada 50% dari kasus radang tonsils-Adenoids akut. Cara penularan radang tonsils-Adenoids akut melalui air ludah orang yang sedang menderita radang tonsils yang banyak mengandung bakteri. Pada anak-anak, lantaran imunitas tubuhnya belumlah sempurna, maka jika ia sekali saja pernah tertular radang tonsils, maka penyakit ini cenderung akan kambuh. Bahkan jadi kronis.
Sementara yang menyebabkan radang tonsils-Adenoids kronis adalah bakteri golongan gram negatif dan bakteri berbentuk kokus.
Pada kondisi tertentu dokter biasanya akan menyarankan agar anak segera menjalani operasi amandel. Karena tonsils-Adenoids juga menjadi ‘obyek’ serangan kuman, kadang bagian ini menjadi fokus infeksi yang secara periodik menyebarluaskan kuman dan bakteri ke seluruh tubuh. Lalu, bila dokter juga menduga muncul komplikasi. Komplikasi itu bisa terjadi mulai dari organ yang letaknya dekat dengan tonsils sampai pada organ-organ yang letaknya jauh dari tonsil. Penyebarannya dengan cara mengikuti aliran darah (hematogen) atau getah bening.
Dokter juga akan mengoperasi amandel anak jika selama dua tahun berturut-turut menderita lebih dari 6 kali radang tonsils Adenoids kronis. Usai dioperasi anak akan sembuh dari radang tonsils-Adenoids dan terhindar dari risiko timbulnya komplikasi. Tapi karena sayang, anak-anak khususnya yang berumur dibawah 8 tahun, sangat mudah sakit (flu, batu, pilek, demam) maka radang tonsils bisa muncul kembali. Meski begitu, dengan memberi asupan gizi seimbang dan istirahat yang cukup, anak yang sudah tak lagi punya amandel bisa terbebas dari beragam penyakit.
Gejala Radang tonsils Adenoids Akut:
1. Rasa nyeri saat menelan,hingga ke telinga
2. Rewel
3. Tak mau makan
4. Kelenjar getah bening yang terletak diantara dagu dan leher membengkak
5. Lesu
6. Nyeri sendi
7. Panas tinggi hingga 40 derajad celcius
Gejala Radang tonsils Adenoids Kronis:
1. Timbul rasa mengganjal dan kering di tenggorok
2. Saat tidur mendengkur
3. Sulit bernafas
4. Bau mulut tak segar
Bila Anak Terserang Radang tonsils Adenoids
1. Istirahat cukup
2. Tak banyak beraktifitas, selain memulihkan kondisi juga mencegah penularan ke anak atau saudara lain.
3. Beri antibiotik (sesuai saran dokter)
4. Beri penurun panas.
5. Kompres hangat pada leher dan dada anak 2 kali sehari.
6. Berkumur dengan air garam hangat 3-4 kali sehari.
7. Minum sari buah
Amandel ( tonsils ) adalah sepasang benda yang bergelantungan di ujung rongga mulut dan bergetar saat berteriak keras,amandel ini berkesan tidak bermanfaat. Tetapi sesungguhnya amandel ( tonsils ) banyak berguna terutama pada tahap-tahap awal kehidupan seorang manusia. Amandel atau tonsil berguna untuk melawan infeksi selaput lendir nasofaring di belakang rongga hidung dari udara sebelum masuk ke saluran nafas bagian bawah.
Produksi Antibodi
Amandel atau tonsils juga memproduksi antibodi yang berperan dalam produksi immunoglobin A. dan amandel juga membuat jaringan lokal tahan terhadap serangan kuman penyakit. Jadi, Amandel adalah benteng pertahanan terdepan untuk melawan kuman dan penyakit yang masuk lewat pernafasan dan pencernaan. Namun benteng ini bersifat hanya sementara sampai anak berusia 8 tahun. Setelah itu sistem imunitas lebih banyak diproduksi oleh hati dan kelenjar getah bening (limpa). Setelah itu amandel hanyalah ‘barang’ yang tak berguna.
Tonsils atau amandel berada di tengah struktur telinga, hidung dan tenggorokan. Sebenarnya ia terdiri dari tiga pasang, yaitu tonsils faringealis, yang terletak di dinding belakang saluran nafas bagian atas (faring) dan di belakang hidung. Lalu ada tonsils palatina, yang terletak di sisi kiri dan kanan pada lengkungan antara anak lidah dan dasar mulut. Terakhir, tonsils lingualis (lidah) yang terletak di permukaan atas pangkal lidah.
Biasanya, anak-anak sering menderita sakit amandel. Sakit ini bisa datang karena benteng pertahanan dini sebelum sistem imunitas lainnya berkembang--pada anak-anak adalah amandel. Karena amandel juga bisa diserang kuman maka tubuh anak akan bereaksi. Sementara sakit amandel terbagi menjadi dua yakni, radang tonsils-Adenoids akut (mendadak) dan radang tonsils-Adenoids kronis (menahun)
Meski sepertinya berbeda, tonsils dan Adenoids sebenarnya satu yaitu amandel. Sejak bayi, dalam keadaan normal, amandel terus membesar hingga anak berumur 5-6 tahun. tonsils bisa dengan mudah terlihat bila anak membuka mulutnya lebar-lebar. Sementara Adenoids terletak pada dinding belakang tengah nasofaring yang di kanan dan kirinya. Adenoids terus membesar hingga anak berumur 3-4 tahun. Setelah itu ia akan mengecil dan akhirnya hilang sama sekali pada umur 12-13 tahun.
Penyebab radang tonsils-Adenoids adalah Sejenis bakteri berbentuk kokus. Ini terjadi lebih pada 50% dari kasus radang tonsils-Adenoids akut. Cara penularan radang tonsils-Adenoids akut melalui air ludah orang yang sedang menderita radang tonsils yang banyak mengandung bakteri. Pada anak-anak, lantaran imunitas tubuhnya belumlah sempurna, maka jika ia sekali saja pernah tertular radang tonsils, maka penyakit ini cenderung akan kambuh. Bahkan jadi kronis.
Sementara yang menyebabkan radang tonsils-Adenoids kronis adalah bakteri golongan gram negatif dan bakteri berbentuk kokus.
Pada kondisi tertentu dokter biasanya akan menyarankan agar anak segera menjalani operasi amandel. Karena tonsils-Adenoids juga menjadi ‘obyek’ serangan kuman, kadang bagian ini menjadi fokus infeksi yang secara periodik menyebarluaskan kuman dan bakteri ke seluruh tubuh. Lalu, bila dokter juga menduga muncul komplikasi. Komplikasi itu bisa terjadi mulai dari organ yang letaknya dekat dengan tonsils sampai pada organ-organ yang letaknya jauh dari tonsil. Penyebarannya dengan cara mengikuti aliran darah (hematogen) atau getah bening.
Dokter juga akan mengoperasi amandel anak jika selama dua tahun berturut-turut menderita lebih dari 6 kali radang tonsils Adenoids kronis. Usai dioperasi anak akan sembuh dari radang tonsils-Adenoids dan terhindar dari risiko timbulnya komplikasi. Tapi karena sayang, anak-anak khususnya yang berumur dibawah 8 tahun, sangat mudah sakit (flu, batu, pilek, demam) maka radang tonsils bisa muncul kembali. Meski begitu, dengan memberi asupan gizi seimbang dan istirahat yang cukup, anak yang sudah tak lagi punya amandel bisa terbebas dari beragam penyakit.
Gejala Radang tonsils Adenoids Akut:
1. Rasa nyeri saat menelan,hingga ke telinga
2. Rewel
3. Tak mau makan
4. Kelenjar getah bening yang terletak diantara dagu dan leher membengkak
5. Lesu
6. Nyeri sendi
7. Panas tinggi hingga 40 derajad celcius
Gejala Radang tonsils Adenoids Kronis:
1. Timbul rasa mengganjal dan kering di tenggorok
2. Saat tidur mendengkur
3. Sulit bernafas
4. Bau mulut tak segar
Bila Anak Terserang Radang tonsils Adenoids
1. Istirahat cukup
2. Tak banyak beraktifitas, selain memulihkan kondisi juga mencegah penularan ke anak atau saudara lain.
3. Beri antibiotik (sesuai saran dokter)
4. Beri penurun panas.
5. Kompres hangat pada leher dan dada anak 2 kali sehari.
6. Berkumur dengan air garam hangat 3-4 kali sehari.
7. Minum sari buah

No comments:
Post a Comment